Belajar Public Speaking di Lombok Tengah : Tips Percaya Diri Saat Presentasi (1)

Rasa percaya diri merupakan sikap mental pertama dan utama untuk bisa berhasil membawakan materi saat presentasi. Tanpa rasa percaya diri sebagus apapun materi yang Anda bawakan akan terasa hambar. Sebagus apapun penampilan fisik, tanpa rasa PD Anda seperti tidak berarti.

Rasa nervous hampir selalu menghampiri setiap pembicara ketika memulai presentasi. Hal ini ditandai dengan detak jantung berdegub lebih kencang. Tangan mulai sedikit gemetar.  Ditambah lagi pikiran melayang membayangkan materi yang belum sepenuhnya dikuasai. Audien yang lebih senior.

Bagaimana mengatasinya?

Kuncinya rancanglah pembukaan 2 menit pertama untuk kesuksesan sebuah presentasi, termasuk sebelum Anda mengucapkan kata pertama dalam presentasi.

INILAH SOLUSINYA!

PERTAMA : Susunlah script bagaimana cara MC memperkenalkan Anda

Ketika Anda mau melakukan presentasi, seringkali ada seorang MC yang akan memperkenalkan pembicara kepada  audiens. Umumnya yang sering terjadi, MC malah hanya membacakan CV Anda sebagai pembawa materi. Dengan nada datar dan tidak bersemangat yang membuat audien malah mengantuk bahkan tertidur sebelum Anda memulai presentasi.

TIPSNYA:

  1. Susunlah script perkenalan Anda dan berikan kepada MC.  Tuliskan riwayat singkat Anda, prestasi-prestasi Anda, dan pengalaman yang membuat audien ‘percaya’ Anda adalah orang yang layak didengarkan.
  2. Berkoordinasilah dengan MC bagaimana Anda  minta diperkenalkan. Termasuk darimana Anda muncul di hadapan audien. Dari depan atau belakang. Termasuk apakah ada iringan musik yang menyertai kemunculan Anda.

KEDUA : Lakukan 3 S (STOP, SCAN, DAN SMILE)

Training Public peaking

Kalau Anda termasuk orang terkenal dengan segudang prestasi, karisma otomatis akan melekat pada diri Anda. Audien bisa langsung memberi perhatian penuh ketika Anda belum mulai bicara. Tetapi kalau Anda bukan siapa-siapa, kabar baiknya “Karisma adalah suatu skill yang isa dipelajari”. Berikut TIPS simple tapi berdampak powerfull.

STOP, berhentilah sejenak sebelum mulai bicara. Ketika sudah diperkenalkan oleh MC, berjanlah menuju titik yang Anda tentukan untuk memulai presentasi  (di tengah dan maju lebih dekat dengan audien).  Tunggulah sampai tepuk tangan auiden mereda. Berhentilah sejenak (diam), biasanya audien akan mulai diam.

SCAN, lihatlah seluruh audien (scan) mulai depan, samping kiri, samping kanan, dan belakang sambil tersenyum (SMILE). Dua gesture ini menunjukkan bahwa Anda yakin dan percaya diri. Senyum membantu tubuh Anda memproduksi hormone kebahagian (endorphin) yang membantu menghilangkan rasa nervous.

Nah… ketika 2 menit pertama Anda berhasil. Selanjutnya, Anda memikirkan teknik pembukaan yang powerfull.


Chat Trainer : 0816553755

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *